Laporan TMBB Zahra Kamelia Azhar Bulan Oktober 2022

 

                                                   PENYESALAN ALTHEA MOA

Hallo teman-teman perkenalkan nama saya Althea Moa, saya sekolah di SMPN 7 LEMBANG,umur saya 14 thun,tempat tinggal saya di Kp. Andir.

Nama anak :Althea Moa

Nama ibu    :Amara Daisy

Nama ayah :Sebastian Lucas

 

Pada hari jumat tgl (30-09-22) sekolah Moa melaksanakan pembagian rapor. Sebelum rapor di bagikan, Moa telah melaksanakan Penilaian Tengah Semester (PTS). Pelaksanaannya dimulai sejak hari senin tgl (19-09-22). Sehari sebelum PTS berlangsung, Moa tidak mempersiapkan ujian dengan baik. Dia tidak belajar dan malah asik bermain game di kamar sepanjang hari. Bu Amara, Ibunya Moa membuka pintu kamar Moa, ia mendapati anaknya sedang bermain game, kakinya selonjoran di atas tempat tidur berwarna abu-abu. Matanya fokus melihat gawai yang sedang dipegang. Bu Amara kemudian berjalan mendatangi Moa dan berkata.

 

"Moa, ayo belajar supaya nilai mu memuaskan" ucap Bu Amara.

 

"Nanti saja, Moa sedang bermain game" Jawab  Moa kepada Ibunya, matanya tetap berlabuh pada game, jemarinya lihai memainkan layar.

 

"Kapan Moa ? ini sudah larut malam" ujar Bu Amara, sedikit jengkel.

 

"NANTI JUGA MOA AKAN BELAJAR, MOA SEDANG BERMAIN GAME. JANGAN MENGGANGGU.  MENDING IBU PERGI saja"ucap Moa dengan nada meninggi. Tapi matanya tak pergi dari  layar gawai itu.

 

 Ibu Amara pun sangat kecewa karena nada suara anaknya meninggi, sementara Moa tetap melanjutkan bermain game sampai waktu  menunjukkan pukul 23:30.

Rupanya, mata Moa teramat lelah karena sepanjang hari bergelut dengan game, ia kemudian terlelap. Tanpa mengingat esok adalah hari ujian.

**

 

KEESOKAN HARINYA

 

Kring kring

 

Alarm Moa berbunyi lalu Moa pun mematikan alarm nya dan terbangun lah Moa dari tidurnya ia melihat jam yang memperlihatkan pukul 04:30 ia pun langsung membereskan kasur lalu pergi ke kamar mandi karena ia harus mandi dan whudu,15 menit kemudian ia keluar dri kamar mandi lalu memakai baju seragam,setelah siap ia ke meja makan di sana sudah ada ibu Amara dan ayah Lucas,ia pun duduk dan mereka pun makan dengan tertib.di sela-sela makan mereka ibu Amira berkata.

 

 "Moa apakah kamu sudah belajar?"ucap Amara.

 

"Tidak bu karna kemarin malam moa sudah mengantuk"ucap Moa.

 

"nanti di sekolah kamu harus membaca buku pel awalnya dlu supaya tidak kosong otakmu"ucap Lucas.

 

Moa pun mengangguk, setelah selesai makan moa di antar oleh ayah Lucas dengan mobil.setelah menempuh perjalanan 10 menit tiba lah Moa dan ayah nya di sekolah SMPN 7 LEMBANG Moa pun turun dari mobil dan Moa berpamitan kepada ayah nya,ia pun berjalan menuju ke kelas.saat datang ke kelas ia pun mengucapkan salam di jawab baik oleh teman kelas nya.

 

Kring kring

 

Bel masuk pun berbunyi kelas pun segera di mulai ,, lalu datang lah guru PPKN yang bernama Ibu Husna ,KM pun menyiapkan dan berdoa.setelah berdoa selesai kertas ulangan pun di bagikan oleh Ibu Husna.

 

Teman kelas Moa pun segera mengerjakan dengan baik dan tertib, tetapi tidak dengan Moa dia terlihat kebingungan dengan soalnya. Ia ingin menanyakan pada temannya tetapi teman nya tidak merespon,ia pun mencoba mengerjakan tetapi ia terlihat menyerah karena ia tidak tau apa jawabannya.

Setelah beberapa menit kemudian.

 

Kring kring kring

 

Bel ganti pel (pelajaran) berbunyi.waktu mengisi ulangan pun sudah habis,teman² Moa segera mengumpulkan hasil ulangan mereka.tidak dengan moa dia terlihat gelisah karena ia hanya mengerjakan beberapa soal saja.Ibu Husna yang melihat Moa gelisah pun segera ia datangin dan berkata.

 

 "Moa mengapa kamu terlihat gelisah dan tidak mengumpulkan hasil mu ke meja ibu?"Ucap bu Husna.

 

"Moa tidak mengerti dengan soalnya bu karena itu Moa gelisah, dan Moa hanya mengerjakan beberapa soal saja"Ucap Moa.

 

"mengapa kamu tidak mengerti soalnya? padahal kan sudah di pelajari Moa"Ucap bu Husna.

 

"Moa tidak mempelajari lagi kemarin malam bu jadi saya tidak tau"Ucap Moa.

 

Ibu husna hanya bisa menghelakan nafas dan berkata.

 

"Ya sudah kamu kumpulkan saja hasil mu ke meja ibu,salah kamu sendiri tidak mempelajari kembali"Ucap bu Husna.

 

 Moa pun hanya pasrah dan mengumpulkan hasil nya di meja ibu Husna.setelah itu ibu Husna pergi dari kelas dan masuk lah ibu Hana lalu langsung memberikan kertas ulangan, setelah itu teman kelas Moa langsung mengerjakan.beberapa menit kemudian.

 

Kring kring

 

Bel pulang pun berbunyi dan KM kelas pun menyiapkan lalu berdoa,dan mereka pun pulang sebagian piket kelas.

 

Moa pun berjalan ke luar kelas dan menuju parkiran sekolah karena ayah nya sudah menjemput ia di parkiran sekolah, setelah menemukan mobil sang ayah ia segera masuk ke dalam mobil lalu Moa salim kepada ayah lucas,ayah lucas pun menjalankan mobil nya menuju rumah mereka.10 menit kemudian mereka sampai rumah,ayah Lucas pun memarkirkan mobilnya di bagasi,Moa pun turun dari mobil dan masuk ke dalam rumah bersama ayah Lucas.mereka berdua pun mengucapkan salam.

 

 "assalamualaikum mah Moa pulang"Ucap Moa.

 

"Walaikumsalam, kalian mandi dlu dan jangan lupa bergati pakaian setelah itu kalian ke meja makan"Jawab Amara.

 

"baik bu"Ucap Lucas dan Amara.

 

Setelah itu pun mereka langsung ke kamar mereka masing-masing,5 menit kemudian ayah lucas pun sudah datang lalu duduk di meja makan.

 

"Moa belum selesai mah? " Ucap Lucas.

 

"Belum lah mas kan baru kamu yang datang" ucap Amara sambil terkekeh.

 

"Iya juga ya mah" ucap lucas sambil terkekeh.

 

Di sela-sela mereka mengobrol Moa pun datang dengan keadaan yang lebih segar.

 

"ngomongin apa nii mamah sma ayah" ucap Moa .

 

"ngomongin kamu sama ayam" ucap Amara dan Lucas.

 

"ihh kalian mah jahat banget ga ngasih tau" ucap Moa .

 

Amara dan Lucas pun hanya tertawa,Moa pun cemberut karena kesal tidak di beri tahu apa yang mereka bicarakan.

 

"sudah-sudah kamu duduk sini kita makan" ucap Amara.

 

"iya mah" ucap Amara sembari cemberut.

 

Lalu Moa pun duduk di meja makan yang terlihat banyak makanan yang menggiurkan.ia pun mengambil piring lalu ia juga mengambil nasi dan lauk pauk nya,lalu mereka pun makan dengan tertib.

Di sela-sela makan mereka ada yang

 

"Amara pembagian raport kapan?"Ucap Amara.

 

"Besok ibu" ucap Moa.

 

"hm baik lah" ucap Amira.

 

"iya bu" ucap Moa.

 

"bagaimana dengan soal-soalnya apakah kamu bisa mengerjakannya?" ucap Lucas.

 

"gampang-gampang susah ayah" ucap Moa".

 

"Baiklah semoga nilai mu memuaskan" ucap Lucas.

 

Dalam hati Moa "duh gimana ini aku takut nilai aku jelek-jelek,tapi psti jelek. Soalnya kan aku ga ngapalin sama sekali.Yaudah lah semoga ayah sma mama ga marah".

 

"heii Moa kenapa kamu? Ko melamun" ucap Lucas dan amara.

 

"ehh aku gapapa ayah,mamah" ucap Moa.

 

"bener gapapa? " ucap Lucas dan Amara.

 

"iya ii gapapa ko yah, mah"ucap Moa.

 

"baiklah kalo begitu"ucap mereka berdua,mereka pun melanjutkan makan yang tertunda tadi.

 

Setelah selesai makan mereka pun membereskan meja makan lalu mereka pun pergi ke kamar mereka masing-masing untuk tidur.

 

KEESOKAN HARI NYA

 

KRING KRING KRING KRING KRING

 

alarm moa berbunyi dan moa pun segera mematikannya,Moa pun segera bangun dari tempat tidur lalu membereskan tempat tidur. Setelah selesai membereskan tempat tidurnya ia langsung mandi,7 menit kemudian Moa selesai mandi ia pun segera memakai baju karena dingin.

 

Sedangkan Ibu Moa (Ibu Amara) sedang siap-siap untuk pergi ke sekolah putri nya karena sekarang adalah pembagian raport,setelah siap ia segera memanggil anak nya dan suami nya.

 

"Mass, Moaa sinii makan dulu" ucap Amara.

 

"Iya bu/iya mah" ucap mereka berdua.

 

Mereka berdua pun segera menghampiri meja makan,di sana sudah ada Amara yang sedang menyiapkan lauk pauk nya mereka pun segera duduk.Setelah di siapkan mereka segera makan dengan tertib.

 

Mereka pun sudah selesai makan, setelah itu Amara langsung berpamitan kepada suami nya dan anak nya.

 

"Mas, Moa mamah pergi dlu ya assalamualaikum " ucap Amara.

 

"Iya bu/iya mah hati-hati" ucap mereka berdua.

 

"Iya" ucap Amara.

 

Beberapa jam kemudian Ibu Amara datang.

 

"assalamualikum" ucap Amara.

 

"walaikumsalam"ucap Moa dan Lucas.

 

"mah gimana nilai aku" ucap Moa.

 

"nilai kamu kurang memuaskan Moa,ibu sudah bilang kan jangan bermalas-malasan jadi nilai mu jelek" ucap Amara.

 

"maaf mah,aku menyesal karena tidak mendengarkan apa yang mamah bilang ke aku.aku malah ngebentak mamah aku janji kalo nanti ada ulangan-ulangan kaya gitu aku bakal banyak membaca dan mempelajari materi nya dengan baik" ucap Moa.

 

"iya tidak apa-apa Moa,asal jangan di ulangi lagi ya.kalo kamu rajin pasti nilai-nilai kamu pada bagus" ucap Amara.

 

SEKIAN CERITA DARI SAYA MAAF APABILA ADA KEKURANGAN KARENA SAYA BARU PERTAMA KALI MEMBUAT CERITA SENDIRI.

 

Hikmahnya:JANGANLAH KAMU BERMALAS-MALASAN KARENA JIKA KITA MALAS KITA SENDIRI YANG AKAN RUGI.

 

Terkadang perasaan malas untuk melakukan sesuatu bisa datang secara tiba-tiba. Ya, perasaan malas secara tiba-tiba ini sangat manusiawi muncul pada diri seseorang. Setiap orang pasti mengalaminya, tak terkecuali kamu. Hal ini biasanya disebabkan berbagai faktor, seperti suasana yang kurang kondusif.      

                            

      PEMBUAT:ZAHRA KAMELIA AZHAR 8E